sayang,
tak lepas
mataku memandang bahumu yang lama kelamaan menghilang seiring jalanmu pergi..
beranjak
menapaki ruas ruas jalan yang ramai riuh oleh hiruk pikuk kota
melihatmu
begitu indah, selalu, dan akan selamanya..
menatapmu
dalam dalam menjadi hal yang menggembirakan setiap waktunya..
kali ini,
kulihat kaki kakimu menapaki jalan itu..
menuju
tempat penyerahan diri kepada Sang Pencipta kita..
aku tahu
kau lelah
aku tahu
kau letih
tapi, kau
lebih paham betul dengan ayat ayat Allah yang indah untukku......
sayang,,
aku
berdoa, tiap tetesan keringatmu yang mengalir dengan keikhlasan,
tiap hal
yang menggelayuti ruang ruang otakmu
tiap
urusan yang membuatmu penat
bahkan
tiap nafas yang kau hembuskan,
selalu
bernilai ibadah di mataNya...
kehidupan
bagaikan roda yang terus saja berputar..
melangkah
terseok hari ini, esok belum tentu.
biarkan
tangan indah Allah menuliskan garis diatas usaha kita...
Ana
ukhibbuka fillah......